Sunday, December 11, 2011

Belajar IP PBX

IP PBX atau Internet Protocol Private Branch Exchange adalah PABX yang menggunakan teknologi IP. IP PBX adalah perangkat switching komunikasi telepon dan data berbasis teknologi Internet Protocol (IP) yang mengendalikan ekstension telepon analog (TDM) maupun ekstension IP Phone.

Fungsi-fungsi yang dapat dilakukan antara lain penyambungan, pengendalian, dan pemutusan hubungan telepon; translasi protokol komunikasi; translasi media komunikasi atau transcoding; serta pengendalian perangkat-perangkat IP Teleponi seperti VoIP Gateway, Access Gateway, dan Trunk Gateway.
Solusi berbasis IP PBX merupakan konsep jaringan komunikasi generasi masa depan atau dikenal dengan istilah NGN (Next Generation Network) yang dapat mengintegrasikan jaringan telepon konvensional (PSTN/POTS), jaringan telepon bergerak (GSM/CDMA), jaringan telepon satelit, jaringan Cordless (DECT), dan jaringan berbasis paket (IP/ATM).
IP PBX membawa kemampuan multilayanan di jaringan IP ke dunia komunikasi teleponi, sehingga akan memungkinkan semakin banyak layanan komunikasi yang dapat berjalan di atas jaringan IP. Multilayanan tersebut adalah Voicemail & Voice Conference, Interactive Voice Response (IVR), Automatic Call Distribution (ACD), Computer Telephony Integration (CTI), Unified Messaging System (UMS), Fax Server & Fax on Demand, Call Recording System, Billing System, serta Web-based Management System.
 Berikut adalah gambar skema Inter Arsitektur IP PBX  


Komponen dasar IP PBX

Data Account
  • Extension >Merupakan data account yang akan digunakan oleh extension agar terhubung dengan IP PBX ini. Extension disini adalah sebuah nama atau nomor yang merepresentasikan user dari IP PBX ini.
  • Trunk >Merupakan data account yang akan digunakan IP PBX untuk menghubungi trunk. Trunk adalah sebuah nama atau nomor yang merepresentasikan server lain atau IP PBX lain yang akan dihubungi oleh IP PBX ini.
Dial Plan >Merupakan aturan dial yang akan dimanfaatkan oleh extension untuk menghubungi sesama extension atau trunk dan sebaliknya. 

Asterisk merupakan  paket aplikasi server yang dapat digunakan untuk membuat PC menjadi IP Private eXchange (PBX). Asterisk dapat dijalankan pada berbagai sistem operasi, dan menyediakan feature-feature yang tersedia di PBX pada umunya. Asterisk juga dapat melakukan VOIP (Voice Over IP) melalui berbagai protokol, dan dapat berinteraksi dengan berbagai perangkat telephony yang harganya relatif murah.
Seperti halnya PBX, dalam IP PBX pun dikenal tiga komponen penting yang membentuk fungsi PBX, yaitu extension, Trunk, dan Dial plan
  1. Extension adalah komponen yang menangani registrasi dari pengguna. Atau istilah simplenya, nomer telepon untuk masing-masing pengguna/user.
  2. trunk adalah komponen yang menangani registrasi satu server IP PBX ke IP PBX lainnya. Atau sistilah simplenya trunk adalah cara untuk menghubungkan antara satu server ke IP PBX ke server IP PBX lannya.
  3. dial plan adalah komponen yang mengatur penomoran dan call routing. atau bahasa simplenya rancangan bagaimana aturan extension dan trunk dilakukan
Berikut merupakan perintah instalasi Asterisk  untuk sisi server di Ubuntu 8.04 :

# apt-get install asterisk asterisk-sounds-main asterisk-sounds-extra zaptel zaptel-source

Berikut adalah yang perlu anda lakukan untuk membuat sendiri IP PBX:

1. Download ippbx-src-p4-0.1.tar.gz dari http://www.voiprakyat.or.id/pub/
2. Extract di /usr/local/src
3. Baca dan ikuti langkah-langkah dalam file INSTALL

Hal-hal yang perlu disiapkan adalah:

1. Fresh install Ubuntu server 7.10 pada mesin dengan prosesor Intel Pentium 4
2. Ubuntu server anda itu terhubung ke Internet, bisa download file (apt-get)

Agar lebih mudah memahami cara kerja IP PBX dan dapat langsung mencoba kehandalannya anda dapat membeli card AX100P yang harga nya sekitar Rp. 300.000,- an di pasaran. Tancapkan AX100P pada slot PCI yang anda yakin tidak sharing IRQ dengan slot PCI lainnya sebelum memulai mengikuti panduan dalam file INSTALL. Sambungkan line telepon dari Telkom atau dari extension line PBX analog anda ke port AX100P tersebut.

Studi kasus
Pada studi kasus ini kita akan membuat 3 Extension, yakni 103,104 dan 105, dan mengizinkan beberapa codec yang akan digunakan. Nomor Extension 103 untuk masuk ke departemen Marketing, extension 104 untuk masuk ke departemen Sales, dan Extension 105 untuk masuk ke departemen Data.
Beberapa codec yang diperbolehkan dalam contoh ini adalah: alaw,gsm, ulaw, dan ilbc. untuk melakukan ini maka kita lakukan  sejumlah langkah-langkah berikut:
  • Login sebagai root, lalu lakukan proses edit file /etc/asterisk/sip.conf menjadi seperti berikut :
[general]
context=default
bindport=5060
bindaddr=0.0.0.0
srvlookup=yes
;konfigurasi codec yang diperbolehkan
disallow=all
allow=alaw
allow=gsm
allow=ulaw
allow=ilbc
[103]
calleid=Departemen Marketing
type=friend
context=lokal
host=dynamic
secret=103
username=103
allow=all
[104]
calleid=Departemen Sales
type=friend
context=lokal
host=dynamic
secret=104
username=104
allow=all
[105]
calleid=Departemen Data
type=friend
context=lokal
host=dynamic
secret=105
username=105
allow=all
  • Lanjutkan dengan mengedit file /etc/asterisk/extension.conf. Pindah ke baris paling bawah dari file tersebut, lalu tambahkan baris berikut pada baris paling bawah file /etc/asterisk/extension.conf:
.....
[lokal]
exten=> 103,1,Dial (SIP/103)
exten=> 104,1,Dial (SIP/104)
exten=> 104,1,Dial (SIP/105) 
 
  • Lakukan proses Restart service Asterisk :
# /ect/init.d/asterisk restart

  • Jalankan proses debugging Asterisk, pada server yang menjalankan service Asterisk:
# asterisk -rvvv

  • Setting dua buah PC Client untuk menggunakan Extension 103 dan 105
  • Langkah terakhir adalah test melakukan hubungan telepon dari extension 105 ke 103. Dengan cara  cukup tekan atau ketik extension yang ingin dituju, kemudian tekan call. Jika satu sama lain dapat melakukan pembicaraan, berarti proses konfigurasi Asterisk sudah dapat dilakukan dengan baik. Jika belum, silahkan lihat permasalahan yang terjadi proses debugging dengan Asterisk.


Sekian dulu dan semoga bermanfaat


0 komentar:

Post a Comment

 
© Copyright 2035 mas Joko
Theme by Yusuf Fikri